Pages

Sunday, November 25, 2012

Bimbang



Bimbang. Kalian pernah merasakan bimbang? Suatu perasaan yang membuat kalian benar benar merasa gelisah dan bingung harus berbuat apa. Aku pernah mengalaminya,  bahkan bisa dibilang sudah beberapa kali. Contohnya kemarin,ya kemarin. Kamu tau kemarin? Ya, kemarin bukan lah sekarang, besok, ataupun lusa. Kemarin adalah satu hari sebelum hari ini.
Aku berjalan sendiri mengikuti langkah kakiku yang entah akan berhenti dimana. Dan entah sudah berapa banyak ku letakan telapak kaki ku,ku angkat lagi,lalu ku letak kan lagi,ku angkat lagi,terus seperti itu berulang kali. Yang pasti aku tidak menghiraukan kemana kaki ku terus melangkah dan harus berhenti dimana. Kakiku melangkah tetapi fikiran ku entah kemana. Pandangan ku kedepan tetapi fikiran ku seperti memandang persoalan lain. Hatiku seperti tak menentu, seketika terniang difikiranku suara Sari sahabatku yang pernah mengatakan kepadaku,
“Lupakan saja,sampai kapan harus menunggu sesuatu yang tidak pasti, yang ada kamu akan terus terpuruk seperti ini”.
Dan disatu sisi hatiku seperti mengatakan,
“bertahan,tetap menunggu, semua akan indah pada waktunya jika kamu menunggu dengan ikhlas dan sabar”
Dan terlintas terbayang sesosok wanita dan lelaki yang tertawa dihadapan ku “Hahahahahahahahahahahaha”, dan membuat fikiran ku semakin tak menentu. Dan tiba tiba aku terjatuh, “Dubrak, au sakitt...” dan akupun tersadar dari fikiran ku yang sejak tadi tak menentu, dan aku sadar aku berada disebuah parit. Ya sejak tadi memang aku tidak memperhatikan kakiku melangkah sehingga aku tidak melihat ada parit besar dihadapan ku, tetapi untung saja parit itu tidak ada airnya. Lalu kuperhatikan sekitar ku apakah ada orang yang melihat ku jatuh kedalam parit, “alhamduliillah ternyata gak ada orang,kalo ada malu banget gue..”  tiba tiba terdengar suara tertawa anak kecil, “Hahahahahahhaha udah besar jatuh kedalam parit”. Lekas aku langsung bangun dan keluar dari parit, ternyata ada seorang anak kecil yang melihat ku dan saat aku menoleh ke arahnya dia langsung lari pergi begitu saja,sial.
Dan kuperhatikan sekitar ku, dimana aku berada? Aku tidak mengenali daerah ini. Entah sudah berapa ratus kali kaki ku melangkah sehingga aku bisa berada di daerah ini. Kuperhatikan sekitar ku sungguh sepi,yang kulihat hanyalah pepohonan dan semak semak, seperti jarang ada perumahan didaerah ini. “kenapa didaerah ini sangat sepi?”kuperhatikan jalan tak ada satu orang pun yang lewat melintas dijalan ini, aku pun menulusuri satu jalan, ya memang tak ada jalan lain. Hanya ada satu jalan lurus ke depan, dan tiba tiba kakiku terhenti, kulihat ada 2 jalan didepan ku, sungguh membingungkan! karna memang aku tak mengenali daerah ini. 2 jalan yang berada di sebelah tangan kanan ku dan sebelah tangan kiriku. “Kanan,kiri,kanan,kiri,kanan,kiri” sungguh bimbang, aku harus memilih jalan tangan kanan ku atau tangan kiriku. “Siaaaall” rasanya aku ingin mencari sebuah batu yang di satu sisinya terdapat lumut agar aku dapat menentukan arah yang benar, atau rasanya aku ingin sekali menemukan sebuah batu besar dan aku menaiki batu itu dan mengendarainya lalu aku dapat menemukan jalan yang benar untuk cepat sampai dirumah.Ya itu metode nenek moyang, tetapi itu kan metode nenek moyanya spongebob bukan metode nenekmoyang ku. Siall apa yang aku fikirkan.
Tiba tiba aku mendengar suara tertawa anak kecil “Hahahhahahahhahahahahhaha” dari jalan yang berada disebelah tangan kanan ku.Tiba tiba kakiku melangkah seperti mengajak diriku menuju suara anak kecil itu. Ku letakan telapak kaki ku,ku angkat lagi,lalu ku letak kan lagi,terus seperti itu berulang kali. Dan suara anak kecil itu semakin keras tetapi aku belum menemukan anak itu berada,kuperhatkan sekitarku hanya ada semak dan pepohonan. Aku merasa jalan ini panjang sekali, dan tiba tiba suara anak kecil itu menghilang, aku bingung, tetapi aku terus jalan kedepan. Dan tiba tiba aku terhenti dari langkahku. Dan ku lihat sekarang didepan ku hanya ada satu jalan besar yang dipenuhi oleh kendaraan yang terus berlewatan. Akupun tersenyum senang karna aku mengenal daerah ini dan aku pun naik kendaraan yang menuju daerah rumah ku. Aku senang karna aku telah menemukan jalanku walau dengan penuh kebimbangan. Dan satu hal yang aku fikirkan didalam kendaraan “Suara anak siapa itu tadi??ihhh sereeemmm?!!”
 Jumat, 23 November 2012
-PUTRI-

No comments:

Post a Comment